
Belopa. Kabupaten Luwu menunjukkan komitmen kuat dalam peningkatan layanan kesehatan melalui kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk "Pengenalan Early Warning System (EWS) dan Protokol Code Blue". Acara yang berlangsung di Aula Andi Kambo, Kantor Bupati Luwu pada Selasa, 21 Juni 2025 ini menghadirkan narasumber kompeten dari Guru Besar Departemen Anestesi Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin dan dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu.
Kegiatan ini fokus pada dua aspek kritis pelayanan kesehatan:
1. Early Warning System (EWS) sebagai sistem deteksi dini pasien berisiko
2. Protokol Code Blue sebagai standar penanganan kegawatdaruratan medis
Peserta yang hadir terdiri dari tenaga kesehatan (dokter, perawat), relawan medis, serta perwakilan masyarakat. Acara berlangsung dari pukul 09.30 Wita hingga selesai dengan kombinasi materi teoritis dan simulasi praktik.
Latar belakang kegiatan ini adalah tingginya angka kematian akibat kegawatdaruratan medis di Luwu. Data menunjukkan 30% kematian di fasilitas kesehatan terjadi karena keterlambatan penanganan. Implementasi EWS dan Code Blue diharapkan dapat:
- Mempercepat respon tim medis
- Meningkatkan akurasi diagnosis
- Menurunkan angka kematian yang dapat dicegah
Dr. dr. Andi Muhammad Takdir Musba, Sp. An -Ti, subs. M. N. (K)
dengan adanya pengenalan EWS & Code blue diharapkan tenaga kesehatan yg ada di kabupaten Luwu bisa membantu pasien yang mengalami kegawat daruratan sehingga dapat mengurangi angka mortalitas.
dr. HJ. Rosnawary, M. TR Adm Kesehatan mengatakan, dengan adanya kegiatan pengenalan "early warning sistem dan code blue kami berharap apanyangbdi dapatkan ini bisa di terapkan di fasilitas kesehatan masing-masing hingga meningkat kan mutu layanan pada pasien " ungkapnya.
dr. HJ. Rosnawary, M. TR Adm Kesehatan sebagai kepala dinas kabupaten Luwu juga membuka secara resmi kegiatan ini.
Tahap implementasi meliputi:
1. Pelatihan tenaga kesehatan di seluruh Puskesmas
2. Pemasangan alat EWS di fasilitas kesehatan
3. Sosialisasi kepada masyarakat umum
4. Evaluasi berkala oleh tim ahli
**Penutup:**
"Pengenalan EWS dan Code Blue menjadi bukti nyata komitmen peningkatan layanan kesehatan di Luwu. Keberhasilan program ini tergantung pada sinergi berkelanjutan antara pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat."
**Kredit:**
- Narasumber: Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu, Guru Besar FK Unhas
- Penyusun: [dr.Rusli/Puskesmas Bajo]
Komentar (0)
Tinggalkan Komentar Anda
No comments yet
Be the first to share your thoughts!